5 yang Harus Dihindari Dalam Memilih Vendor Kontraktor

Membangun rumah impian menggunakan jasa vendor memang lebih praktis. Anda tidak perlu menyiapkan segala keperluan dan mengawasinya sendiri. Namun demikian, Anda harus lebih teliti memilih vendor kontraktor untuk membangun rumah Anda. Carilah vendor yang memang mempunyai kredibilitas dan pengalaman dibidangnya agar tidak menimbulkan masalah dikemudian hari. Selain sudah pasti mengalami kerugian material, salah memilih vendor juga mungkin proses pengerjaan rumah Anda terbengkalai.

5 Hal Yang Harus Dihindari Ketika Memilih Vendor

Ditengah maraknya bisnis vendor ini, Anda sebagai konsumen harus lebih teliti dan berhati-hati dalam memilihnya. Agar terhindar dari vendor yang tidak terpercaya maka silahkan simak beberapa hal yang harus Anda hindari.

Tergiur Harga Murah

Sebagai seorang konsumen kita semua tentu akan mencari harga yang lebih murah dari kompetitor lainnya. Anda sebaiknya tidak tergiur jika ada vendor yang menawarkan jasanya dengan harga yang lebih murah dari harga normal pada umumnya. Umumnya vendor-vendor yang masih belum berpengalaman akan menawarkan harga dengan selisih hingga 2 juta rupiah. Jika Anda mendapatkan vendor yang menawarkan harga murah maka sebaiknya laku kros cek terlebih dahulu. Cari tahu testimoni dari pelanggan yang pernah menggunakan jasanya. 

vendor kontraktor

Tidak Memberikan Garansi

Vendor professional akan memberikan garansi kepada konsumennya dengan tenggang waktu yang telah disepakati. Hal ini memang sudah menjadi hak konsumen jika sewaktu-waktu ada bangungan yang ingin diperbaik. Jika vendor yang akan Anda pilih tidak memberikan garansi maka sebaiknya Anda mencari vendor lainnya. Vendor yang tidak  memberikan garansi bisa dikatakan tidak mau bertanggung jawab terhadap kerusakan yang sangat mungkin disebabkan oleh kesalahan dalam penggarapan. Hal ini tentu akan merugikan Anda sebagai konsumen.

Tidak Tepat Waktu

Sebelum memutuskan membangun rumah Anda, vendor akan memberikan beberapa perjanjian yang disepakati kedua belah pihak. Salah satu isi perjanjian tersebut yaitu lama pengerjaan bangunan. Vendor professional akan menghitung dengan rinci sehingga dapat mengetahui berapa lama proses pengerjaan dan dimasukkan ke dalam perjanjian. Oleh sebab itu, jika vendor yang Anda pilih tidak memberikan batas waktu yang jelas sebaiknya tidak menggunakan jasa tersebut. Jika proses pengerjaan rumah molor maka hal ini juga akan berimbas pada pengeluaran Anda.

Pembayaran Tunai

Jika vendor tersebut mengarahkan Anda untuk melakukan pembayaran tunai maka hal ini perlu diwaspadai. Hal ini dikarenakan pembayaran tunai memiliki kelemahan seperti tidak tercatat oleh sistem secara otomatis. Dengan demikian, jika terjadi sesuatu akan lebih sulit untuk memberikan bukti yang valid. Pilihlah vendor yang menggunakan transaksi elektronik agar lebih aman.

Testimoni Negatif

Langkah yang paling mudah untuk mengetahui vendor yang Anda incar tidak terpercaya yaitu dengan melihat testimony. Kunjungi website resmi vendor tersebut dan baca setiap testimony. Jika yang Anda dapatkan lebih banyak memberikan testimony negative maka bisa dipastikan vendor tersebut tidak memberikan pelayanan yang maksimal.

Master Rumah

Mencari vendor untuk membangun rumah memang memerlukan kesabaran dan ketelitian. Anda dapat mempercayakan rumah impian Anda kepada Master Rumah yang sudah berpengalaman dibidangnya. Anda pun juga dapat berkonsultasi terlebih dahulu mengenai segala yang berhubungan dengan rumah dan bangunan. 

Master Rumah akan membantu mewujudkan rumah impian Anda dengan konsep dan dana yang Anda miliki. Kualitas bangunan pun tidak perlu diragukan lagi karena vendor mengutamakan bahan yang berkualitas seperti semen Tiga Roda.